Sabda Nabi SAW yang bermaksud:
"Wahai manusia, tidak ada lagi Nabi atau Rasul yang akan datang selepasku dan tidak akan lahir agama baru. Oleh itu wahai manusia, nilailah dengan betul dan fahamilah kata-kataku ini, sesungguhnya aku tinggalkan kepada kamu dua perkara yang jika kamu berpegang teguh akan keduanya nescaya kamu tidak akan sesat selama-lamnya, iaitulah al Quran dan sunnahku"(Haji Wida')
PERHATIAN! Sebelum anda membaca perenggan di bawah, sukalah saya nyatakan dengan tegas bahawa bukanlah niat saya untuk mengajar anda bagaimana cara beragama dengan betul tetapi sekadar mengingatkan diri sendiri dan anda mengenai betapa pentingnya kita kembali kepada al Quran dan hadis untuk keselamatan diri dan keluarga kita di dunia dan akhirat kelak!
Pantun 1Akidah saya karang berdasar kepada pengamatan saya melalui al Quran dan hadis dengan corak kehidupan masyarakat islam dalam memahami dan melaksanakan tuntutan Allah swt dan RasulNya supaya Umat Islam berpegang teguh seteguh-teguhnya kepada kedua-dua al Quran dan hadis dalam perkara yang amat penting iaitu akidah dan ibadah (terutamanya solat), namun ramai diantara kita yang telah gagal mematuhi perintah tersebut!
Saya bukanlah pakar dalam soal hukum hakam agama namun sedikit sebanyak saya cuba membantu para dai kita berdasar kepada pemahaman saya dalam urusan agama terutamanya urusan akidah dan ibadah solat, adalah satu kesalahan yang amat besar di sisi Allah swt jika saya tidak melaksanakan tanggungjawab menegakkan yang makruf dan mencegah yang mungkar bersesuaian dengan kemampuan yang ada pada saya. Dengan tujuan yang amat ikhlas saya ulang amat ikhlas untuk membantu saudara seagama dalam memahami agama dengan cara yang selari dengan al Quran dan hadis Nabi SAW, maka inilah sebab musabab saya mengarang pantun 1Akidah ini.
Mudah-mudahan Allah swt memberi pahala kerana usaha saya ini dan memberi hidayahNya
kepada anda semua, amin.
Lantun melantun kian kemari
Tertiarap terngadah itulah padah
Pantun memantun kita di ini
Harap biarlah memberi faedah
Lantun melantun kian kemari
Padah kerana sukar diawasi
Pantun memantun kita di sini
Akidah kita belajar ulangkaji
Lantun melantun kian kemari
Santun Bedah suri agama
Pantun memantun kita di sini
Pantun 1akidah semuga berguna
Lantun melantun kian kemari
Susah terima bungkam melanda
Pantun memantun kita di sini
Akidah utama dalam agama
- Marilah buat apa yang diperintahkan
- Hindar diri dari segala larangan
- Jadilah hamba Allah bukan hamba syaitan
- Agar terhindar dari kemudaratan dan seksaan
-
- Buah kurma di dalam peti
- Enak dimakan sepanjang hari
- Ilmu akidah wajib dipelajari
- Bagi mengelak sesal selepas mati
-
- Taatilah amanat Nabi Muhammad
- Quran Hadis penyelamat dan perisai
- Marilah kita jadi umat Muhammad
- Janganlah jadi umat orang ramai
-
- Segak bergaya berkain sampin
- Dari kota menaiki mersedis
- Supaya sentiasa diri terpimpin
- Mari kita dekati Quran dan Hadis
-
- Madah dan helah bukanlah penyelesaiannya
- Kerana agama telah tetap sempurna
- Sudah jelas perintah Allah dan RasulNya
- Segala bidaah bukanlah hasannah
-
- Ramainya kita telah terpasong
- Merana badan entah bila habis
- Ramainya manusia telah terpesong
- Kerana hasutan syaitan dan iblis
-
- Alasan atau helah hanya membawa padah
- Selamanya bidaah tetap tidak berguna
- Ketegasan Allah dalam surah Al Ma'idah
- AgamaNya telah lengkap dan sempurna
-
- Acara sudah Najib hadiri
- Titah perintah Sultan negeri
- Cara ibadah wajib dipelajari
- Itulah perintah dari Nabi dikasihi
-
- Sabda Nabi wajiblah ambil berat
- Bukan hanya alasan dan menduga
- Semua bidaah adalah sesat
- Dan semua kesesatan ke neraka
-
- Ikut selat banyak yang harap
- Kerana selat dekat dengan Jambi
- Cara solat banyak yang silap
- Kerana bersolat tak ikut perintah Nabi
-
- Alasan kebendaan janganlah teruja
- Telaah dan kaji agar tak tenggelam
- Urusan keduniaan inilah saja
- Bidaah ini tidaklah haram
-
- Rambai dibeli hanya sekati
- Berangan pula sudah dijamah
- Ramai dari kita yang telah mati
- Dengan membawa akidah yang salah
-
- Kuatlah sudah kuat ikatannya
- Pagar selamat tidak berkarat
- Taatlah Allah taatlah RasulNya
- Agar selamat dunia Akhirat
-
- Kesan dari akidah terjejas
- Enggan turuti ajaran Nabi
- Pesan Nabi sudahlah jelas
- Quran Hadis dipatuhi diamati
-
- Rukun iman enam perkara
- Rukun Islam lima perkara
- Wajib dipelajari dan ulangkaji keduanya
- Tekun dan mendalaminya elak bencana
- Amalan ibadah tak boleh asal buat saja
- Mestilah berasas contoh dari baginda
- Amaran Allah untuk kita semua
- Selamatkan diri dan ahli keluarga
-
- Berperi-peri melayani tetamu ulama
- Dengan perasaan suka dan bangga
- Berperi-peri mendalami ilmu agama
- Jangan hanya melihat dan menduga
-
- Ibadah pada Allah lakukan sepenuh kudrat
- Terutama solat lakukan sepenuh hati
- Perintah Allah utamakan Akhirat
- Supaya kesenangan sebenar dapat dinikmati
-
- Berhati-hati menyelami ilmu utama
- Membawa budak asal bersama-samanya
- Berhati-hati mendalami ilmu agama
- Supaya tidak menyesal selama-lamanya
-
- Perintah wajib takutkan azab Allah
- Senantiasa berdoa untuk hindarinya
- Senantiasalah kerjakan amal yang soleh
- Agar mendapat ampunan dariNya
-
- Ambil Quran dan ambil hadis
- Firman Allah dan sabda Rasul
- Ambil pelajaran ambil bertulis
- Bertemanlah nescaya tak tersasul
-
- Kata Allah kata muktamat
- Kata Rasul kata kata mukjizat
- Kata ulama wajib disiasat
- Kata Tok Guru mungkin sesat
-
- Pertama-tama diperiksa akidahnya
- Kedua ialah ibadah solatnya
- Jika akidah sempurna adanya
- Hitungan solat mudah hisapannya
-
- Akidah yang benar amal hati
- Solat pula ibadah jasad
- Kedua-duanya ibadah utama
- Allah lepaskan, jika benar keduanya
- Berkata ulama berkata ustaz
- Wajib diteliti wajib disiasat
- Jangan masuk golongan taqlid buta
- Tidak berguna sesal jika di sana
-
- Akidah tunjang utama agama
- Solat tunjang kedua baginya
- Akidah Nabi itulah agama
- Solat cara Nabi itulah benar adanya
- Tujuh puluh tiga golongan yang ada
- Hanya satu yang mendengar kata
- Masing-masing golongan ikut kata ketua
- Hanya satu ikut kata Allah dan RasulNya
-
- Masuk seruan bermakna fajar
- Wuduk ada bukan was-was
- Untuk jalan agama yang benar
- Tidak ada jalan pintas
- Banyak akidah banyak ibadah
- Tunaikannya ikut cara sedia ada
- Semak akidah semak ibadah
- Sesuaikannya menurut cara baginda
-
- Tauhid duta segala cahaya
- Garab amal tunjang utama
- Taqlid buta gejala bahaya
- Penyebab pengamal keluar agama
-
- Qari dan tajwid sungguh diamati
- Pelajar dapat kurnia dan sagu hati
- Pelajari tauhid sesungguh hati
- Agar selamat di dunia dan selepas mati
-
- Judi terlibat dalam kebakaran
- Asap seolah sepertinya tak berhenti
- Jauhi maksiat dan kemungkaran
- Azab Allah sakitnya tak terperi
-
- Santan habis jatuh melata
- Rakan sebaya rajin tapi sia-sia
- Syaitan dan iblis musuh nyata
- Bukan hanya jin tapi manusia
-
- Kerana serik padah didapati
- Rungkai selimut hampir lelap
- Perkara syirik mudah terjadi
- Bagai semut hitam di malam gelap
-
- Pohon getah tanaman yang mudah
- Pohon sudah dititis baja
- Mohonlah kefahaman agama Allah
- Mohonlah sampai menitis air mata
-
- Suasana redup tidak akan kekal
- Mengantuk hingga rasa terlena
- Semasa hidup menyedia bekal
- Untuk diguna semasa di sana
-
- Dulu duluan memberi hadiah
- Tujuan mencari budi tetangga
- Alua-aluan dari Allah
- Ditujukan kepada ahli syurga
- Dulu duluan membahagi pelikat
- Bukan berdiri di tempat yang sama
- Alu-aluan dari malaikat
- Ditujukan kepada ahli syurga
-
- Kudapan berselera diberi lagi
- Ahli keluarga ceria dijaga
- Ucapan sejahtera sesama sendiri
- Ahli syurga bahagia selama
-
- Berangan saja binasa diri
- Jarang mengena sudah ditahu
- Pelayan syurga sentiasa di sisi
- Memandang mereka tidaklah jemu
-
- Beramai bersama menjana pahala
- Semuga meningkat pahala kita
- Berbagai nama dan juga rupa
- Syurga bertingkat tujuh semuanya
-
- Tidak tua selama-lamanya
- Dalam syurga semuanya muda
- Tidak bersua duka nestapanya
- Dalam syurga semuanya gembira
-
- Tiada kesakitan kesedihannya
- Ahli syurga sihat sejahtera
- Tiada kenikmatan yang utama
- Melihat wajah Allah itulah kurnia
-
- merasa kurnia hati ceria
- Diri berharga menjana syurga
- Semasa di dunia mati tua
- Tapi di syurga muda semula
|
- Golongan kanan sedikit jumlahnya
- Yang kiri banyak pula jumlahnya
- Amaran Tuhan tidak sedikit jumlahnya
- Menyelamat diri sebelum nampak seksaanNya
-
- Seribu daya amatlah harus
- Dalam meredah hutan belantara
- Tipu daya syaitan amatlah halus
- Dalam ibadah, ajaran dia ada diguna
- Perigi sejat angkara lumpurnya
- Padi tanaman ditampi dan diserah
- Tinggi darjat kerana ilmunya
- Menjadi keutamaan di sisi Allah
-
- Kayak sampan dan haluan
- Hebat hanya surut air di hulu
- Banyak kesilapan dan kekeliruan
- Akibat hanya menurut tanpa ilmu
-
- Hanya saran yang ditulis
- Merujuk pelan ruang yang tirus
- Hanya Quran dan hadis
- Menunjuk jalan yang lurus
-
- Harum menghambat itulah diminat
- Bidadari berseri diharap dapat
- Sebelum terlambat wajiblah taubat
- Hindari diri dari azab mudarat
-
- Rambai diletak di pelebas jati
- Dingin sekali di petang ini
- Ramai yang menyesal lepas mati
- Ingin kembali tidak berpeluang lagi
-
- Tiup api sudahlah lama
- Mengisar gula supaya sama
- Hidup ini tidaklah lama
- Sebentar saja habislah nyawa
-
- Berita semasa sudahlah tamat
- Ramalan cuaca sudah dilihat
- Harta dunia bukanlah penyelamat
- Amalan yang soleh bekal akhirat
-
- Kesopanan dan kesusilaan wajib ada
- Supaya mudah melambangkan jati diri
- Keimanan dan ketaatan wajib dijaga
- Kepada Allah kita menghambakan diri
- Sulaman lawa minta diserah
- Akan diselia layak didedah
- Beriman dan bertakwa kepada Allah
- Amalan mulia banyak faedah
-
- Mula bersemangat beraksi ceria
- Badan berpeluh sukan guna tenaga
- Hanya satu nikmat dikongsi di dunia
- Sembilan puluh sembilan untuk penghuni syurga
- Makanan berserat diidam dan disuka
- Padi hijauan dan empeng disua
- Kediaman Akhirat tenteram dan selesa
- Menjadi igauan kepada kita semua
-
- Ikan kerapu dimakan bersama
- Isinya dikepala dimamah sekerat
- Jangan tertipu dengan keseronokkan dunia
- Sehingga terlupa dengan kenikmatan Akhirat
-
- Kurnia Baginda sungguh bererti
- Umat dicinta sempat diamanati
- Dunia kita jelajah dan nikmati
- Akhirat pula tempat kita yang abadi
-
- Kalau berkata awas budi pekerti
- Elaklah dari umpat dan kata nista
- Walau dosa seluas langit dan bumi
- Allah pasti mengampunkan kita
-
- Asnaf samalah mereka yang susah
- Seperti mualaf yang disisih keluarga
- Insaf dan bertaubatlah kepada Allah
- Pasti dia menerima dan mengasehi kita
-
- Dalam banyak-banyak bertemu
- Bertemu Abdul Wahid paling lama
- Dalam banyak-banyak ilmu
- Ilmu tauhid yang paling utama
-
- Dalam banyak-banyak kelisa
- Kelisa bersisik tidak berpunya
- Dalam banyak-banyak dosa
- Dosa syirik tak diampunkanNya
- Dalam banyak-banyak tumpuan
- Tumpuan lumba lari sering disertai
- Dalam banyak-banyak perempuan
- Perempuan bidadari paling berseri
-
- Dalam banyak-banyak kegiatan
- Mamat lupa hendak bertanya
- Dalam banyak-banyak kenikmatan
- Nikmat syurga banyak jumlahnya
-
- Dalam banyak-banyak kejayaan
- Kejayaan menunjuk keluarga amat berharga
- Dalam banyak-banyak kekayaan dunia
- Kekayaan penduduk syurga berlipat ganda
-
- Dalam banyak-banyak suasana
- Suasana senja dia paling suka
- Dalam banyak-banyak istana
- Istana syurga dibina dari mutiara
-
- Perangai dia perangai yang dibenci
- Mengasak mengadu selalu dilakukannya
- Sungai syurga sungai yang suci
- Arak madu dan susu kandungannya
-
- Sambutlah keluarga biras yang datang
- Telah sebulan lamanya takkan tak boleh
- Rebutlah syurga yang luas terbentang
- Allah sediakan untuk hambaNya yang soleh
-
- Larangan disiar-siarkan berulang
- Apabila budak ditatang dijulang
- Jangan sia-siakan peluang
- Dia tidak datang berulang
-
- Kari ketumbar bukan sebab kudis
- Gula batu jernih warnanya
- Dari sumber Quran dan hadis
- Syurga itu benar adanya
-
- Gelaran Abdullah adalah terbatas
- Peluang lenyap kerana suka membuat makar
- Amaran Allah dan Rasulya sudahlah jelas
- Tentang azab neraka jika kita ingkar
-
- Garap cerita sedih seperti dibangkitkan
- Bukan sahaja dilihat tapi disahkan
- Azab neraka pedih lagi menyakitkan
- Jangan pula tidak dikesahkan
- Atap kuat seperti diminta
- Besi penguat sama rata
- Nabi naik ke langit semasa terjaga
- Azab diperlihat Nabi tercinta
-
- Elak dari malas selepas terleka
- Kotak diletak belumlah berkesudahan
- Tapak kaki beralas batu panas neraka
- Otak menggelegak itulah seksaan paling ringan
-
- Gumpalan awan pagi buta
- Dentuman guruh serta kilat
- Kumpulan pemakan api neraka
- Menimbun harta tanpa berzakat
- Berjalan pulang seorang diri
- Perasan terlihat gerombolan penyeludup
- Kumpulan orang memecah kepala sendiri
- Seksaan kerana enggan bersolat ketika hidup
-
- Bunting sebelah badan gelebir
- Luka bernanah ditekap lampin
- Menggunting lidah dan bibir
- Suka memfitnah dan cakap tak serupa bikin
-
- Pari dan haruan memanglah berbeza sakan
- Kepah hidangan tapi tak sempurna
- Lelaki dan perempuan daging mentah dimakan
- Sudah ada pasangan tapi suka berzina
-
- Sudah mengelak terus juga berlaku
- Pasal cuai tadi membebel dan menggerutu
- Sudah tak mampu terus tambah bebanan kayu
- Gagal tunai amanah tapi mengambil amanah baru
-
- Kerana puas anugerah diberi
- Pernyataan sudah tidak memileh
- Syurga luas langit dan bumi
- Disediakan bagi yang beramal soleh
-
- Dapat kurnia kerana berjasa
- Menjaga menyelia bekal semua
- Nikmat dunia hanya sementara
- Syurga pula kekal selamanya
-
- Meneguk susu sedap sedapan
- Tadi dahaga sudah dihilangkan
- Duduk berteleku berhadap hadapan
- Ahli syurga bidadari dianugerahkan
-
- mengilir menyidai jubah berharga
- Bagi menjaga faedah bersama
- Mengalir sungai di bawah syurga
- Ahli syurga tak pernah dahaga
-
- Letak syurga di langit sana
- Di sisinya pula sidratulmuntaha
- Tidak ada usia meningkat tua
- Ahli syurga muda sentiasa
-
- Hadap dunia padah dimilik
- Hadap syurga faedah mewah
- Harapkan dunia adalah syirik
- Harapkan syurga itulah perintah
-
- Semua di dunia ibarat tampalan
- Akhirat pula tempat idaman
- Dunia ini tempat cari bekalan
- Akhirat juga tempat kediaman
-
- Sehingga menumpuk pahala kita
- Beribadah kita kerana harapkannya
- Syurga disedia untuk semua
- Marilah bersama kita merebutnya
|
Tiada ulasan:
Catat Ulasan